RNews - Kondisi parlemen yang dikuasai koalisi merah putih (KMP) saat ini, dinilai untuk mengembalikan fungsi dan tugas yang seharusnya, yakni sebagai penyeimbang dan pengawas bagi pemerintahan dalam hal ini koalisi Indonesia hebat (KIH).
Demikian disampaikan Wakil Sekjen PAN, Yandri Susanto dalam acara diskusi bertajuk "Bukan Parlemen Biasa", di Warung Daun, Cikini- Jakarta Pusat, Sabtu (11/10).
"Pemerintah dan parlemen ada kekuatan seimbang. Menurut saya tidak perlu risau (KIH). Ini sesuatu ada hikmah, pemerintah yang akan sungguh-sungguh karena ada pengawasan melekat setiap detiknya," kata dia.
Pasalnya, sambung dia, bila dilihat dari empat era pemerintahan sebelumnya, posisi parlemen yang seharusnya menjadi pengawas pemerintahan. Namun, kenyataannya, malah menjadi pendukung eksekutif.
"Kondisi hari ini mesti syukuri. Era ini terjadi parlemen tidak selurus dengan pemerintahan. Waktu Suharto, tiga partai di DPR dibawah ketiak pemerintah. Era Gus Dur, Mega dan SBY, kekuatan parlemen dukung pemerintah," ucap dia.
"Saya meyakini wajah parlemen. Karena itu, masyrakat dan Jokowi tidak perlu ragu, tidak ada niat menjegal program pro rakyat," tandasnya.
(Fahmi 99)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !