RNews - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengkritisi usulan menteri-menteri pada Kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla yang dipilih berdasarkan poling. Lukman menyebut pemilihan pembantu-pembantu presiden itu mirip audisi penyanyi di televisi.
"Menurut saya sangat menarik sekarang ini buat jadi menteri kayak Indonesian Idol, pakai poling-poling gitu. Baru sekarang lho ada kayak gini. Ini menarik," kata Lukman di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Kamis (4/9/2014) .
Dia berharap menteri-menteri yang terpilih berdasarkan hasil poling tertinggi ini juga bisa dilihat kemampuan dan integritasnya. "Tapi apakah itu (hasil poling) dasar pertimbangannya untuk menentukan menteri? Saya kira seharusnya tidak. Harus ada pandangan sendiri," ujarnya.
Politikus PPP itu mengaku tidak ingin berandai-andai apakah dirinya kembali terpilih menjadi menteri atau tidak lantaran tidak pernah melakukan komunikasi dengan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi).
"Ndak ada komunikasi dengan Beliau (Jokowi). Saya kalau berandai-andai susah jawabnya. Segala kemungkinan dalam politik terbuka peluangnya. Tapi, mengarah ke sana, saya enggak tahu," pungkasnya.
(Fahmi 99)



0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !